Lima perusahaan teknologi yang menyediakan layanan internet telah bekerja sama dengan SMK PGRI 3 Salatiga untuk membuka kelas industri. Ini adalah langkah maju dalam mengembangkan sumber daya manusia di bidang IT dan mempersiapkan siswa untuk menjadi profesional yang siap berkiprah di dunia kerja.
Kelas Industri ini bertujuan untuk menyinkronkan kurikulum yang dibutuhkan oleh industri dengan pendidikan di SMK. Dengan demikian, para siswa dapat memperoleh keterampilan dan pengetahuan yang relevan dan diperlukan untuk bekerja di industri setelah lulus.
Kesepakatan kerja sama itu disetujui dan ditandatangani di SMK PGRI 3, yang beralamat di Jalan Yudistira, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti Salatiga.
Pada SMK PGRI 3, ada dua perjanjian kerja sama yang ditandatangani oleh jurusan Multimedia dan Teknik Komputer Jaringan.
Awal kerja sama antara kepala SMK PGRI 3, Mahbub SAg MPd, dengan lima pimpinan perusahaan penyedia layanan internet (ISP).
Beberapa di antara mereka adalah Dharmadi Hardo dari PT Intermedia Lintas Nusa, Tommy Wisaksono dari PT Komunikasi Lintas Nusa, Immanuel Handoko dari PT Data Utama Dinamika, Priyo Suyono dari PT Internet Mulia untuk Negeri, dan Ir Yonathan Lie Sing Liat MPd dari PT Indomedia.
Pada saat yang sama, Ketua Yayasan Pembina Lembaga Pendidikan Dasar dan Menengah Cabang Salatiga, Fahrudin Saiful Huda SPd MM, sepakat untuk bekerja sama dengan Ketua Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Jateng, Darmadi Hardo.
Perjanjian tersebut ditandatangani di hadapan Anggota DPRD Salatiga, Bagas Aryanto dan Nono Rohana.
Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa perusahaan dan dunia industri mendapatkan karyawan yang siap kerja dari lulusan SMK di masa depan.
Menurut Darmadi, kerja sama ini adalah langkah yang penting untuk mempersiapkan lulusan dengan keterampilan dasar yang diperlukan oleh industri.
